ReaksiNews.com || Penjabat Wali Kota membuka dan melepas secara resmi seminar pendidikan guru PJOK pada Kurikulum Merdeka yang di gelar oleh Igornas Kota Sukabumi, pada 3 Maret 2024 di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).
Serta turut pula dihadiri, Sekretaris Disdikbud, Roni Aldulrahman, Sekretaris Disporapar, Ganjar Ramdani, Perwakilan Pengurus Igornas Pusat, Indra Wiguna, Ketua Igornas Kota Sukabumi, Kepala Sekolah Se-Kecamatan Lembursitu serta peserta seminar.
Pada Sambutan Ketua Igornas, kegiatan seminar pendidikan digelar selama 3 hari di puncak robin sukabumi,untuk memenuhi 32 Jam Pelajaran (Jp), peserta yang mengikuti 150 orang yang terdiri dari Guru Pjok SD, SMP, SMA dan SMK sederajat.
“Berharap capaian kegiatan tersebut mampu membentuk SDM guru olahraga yang berkualitas, berprestasi serta memiliki kompetensi akademik yang mampu bersaing secara akademik maupun akademik,” sambutanya.
Mewakili pengurus Igornas Pusat, Indra Wiguna, menyampaikan, Pentingnya sinergitas guru dalam dunia pendidikan akan sangat berkaitan dengan olahraga rekreasi atau olahraga masyarakat.
Penjabat Wali Kota Dalam sambutannya menyampaikan, guru olahraga memiliki peran penting dalam melaksanakan olahraga pendidikan pada satuan pendidikan jenjang SD,SMP,SMA Sederajat untuk menanamkan nilai-nilai karakter dan pengetahuan,keterampilan dan sikap yang dibutuhkan guna membangun daya hidup sehat sepanjang hari bagi peserta didik.
Ketua Igornas Kota Sukabumi,Yosep Firdaus, Ketika diwawancarai menuturkan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk meningkatkan kompetensi guru agar mampu berkreasi dan berinovasi lagi dan mampu berkontribusi di satuan pendidikan nya masing-masing dalam upaya pembelajaran pendidikan jasmani,
“lanjutnya, kegiatan tersebut ajang halal bihalal dan silaturahmi untuk penguatan antara sesama anggota igonas kota sukabumi,” tambahnya.
Ia berharap, setelah kegiatan seminar seluruh peserta mampu mengaplikasikan apa yang didapat setelah seminar terhadap satuan pendidikan masing-masing.
“Sehingga para guru memiliki daya saing dan memiliki kompetensi yang mempuni dengan mengikuti perkembangan dan alur kurikulum merdeka sehingga tidak ketinggalan dengan mata pelajaran yang lainnya,” tandasnya.
Red